Menabung Cerdas Rp.350/bln

Menabung mungkin bukanlah hal yg baru bagi banyak orang, tapi kenyataannya banyak orang yang belum mecobanya karna sebagian menganggap menabung itu menambah beban pegeluaran. Jika beban bertambah maka kehidupan yang dijalani terasa makin susah, kalau sudah susah tidurpun tidak tenang..hahaha “capek dech..

Jika kita boleh jujur mengakuinya.. bahwa orang yang terbiasa menabung akan lebih sejahterah dari mereka yang tidak pernah menabung. Menabung sering kali dijadikan Beban, sementara untuk bayar Utang dijadikan Kebutuhan. Bahkan banyak orang yang memliki pengahasilan diatas rata-rata tetap tidak bisa menabung. Lalu apa yang menyebabkan sebagian orang sulit untuk Menabung..? berikut beberapa penyebab mengapa orang tidak bisa menabung :

Tidak Punya Niat Menabung Jika seseorang tidak punya keinginan untuk menabung maka dia tidak perna berpikir untuk mau memulai menabung, uang yang ada di Rekening Bank hanya menampung pendapatan sehingga seluruh pendapatan akan digunakan untuk belanja. Jika ingin menabung seseorang harus punya kemauan & komitmen yang kuat.
Tidak Memiliki Uang Lebih ini adalah alasan utama mengapa orang tidak bisa menabung, agar bisa menabung seseorang harus memiliki sisa uang setelah dibelanjakan menurut keperluan. Terkadang keperluan yang dibelanjakan melebihi kebutuhan…alias Boros/Konsumtif, hal ini menyebabkan seseorang tidak punya uang sisa untuk ditabungkan. Jika sudah seperti ini apakah yang bisa dilakukan..? Belajar Berhemat dan Mencari Pengahasilan Tambahan agar bisa Menabung.
Paying The Bills

Tidak Memiliki Rencana AnggaranJika seseorang tidak memiliki perencanaan anggaran, seseorang tidak akan pernah tau seberapa uang yang bisa disisihkan setiap kali menerima penghasilan. Banyak orang yang memiliki penghasilan yang memadai namun tetap tidak bisa menabung karena selalu menciptakan kebutuhan baru yang dianggap penting.
Terjebak Hutang Untuk memenuhi kebutuhan baru yang dianggap penting sering kali seseorang mencari solusi dengan berhutang..Apakah berhutang itu Boleh..? itu sah sah saja asalkan cicilan hutang tidak boleh lebih dari 30% penghasilan. Kesalahan dalam menetapkan kebutuhan, perubahan biaya hidup dan perubahan penghasilan dapat menyebabkan seseorang tidak lepas dari hutang.
Gaya Hidup sering kali seseorang tidak dapat mengontrol pengeluarannya hanya untuk gaya hidup. Semakin besar penghasilan semakin banyak kebutuhan gaya hidupnya.

Tidak Punya Perencanaan Masa Depan Tak pernah memikirkan bahwa seseorang suatu saat bisa saja mengalami kebangkrutan, kehilangan pekerjaan dan musibah yang datang, slalu membelanjakan semua penghasilan nya, tidak mau berinvestasi untuk bekal masa depan.

Seseorang tentunnya harus mempersiapkannya sejak awal untuk depanya. apa yang harus dipersiapkan..? salah satunya dengan cara Berinvestasi.

Investasi atau Menabung adalah salah satu cara terbaik untuk perencanaan masa depan. Banyak cara seseorang berinvestasi, ada yang berinvestasi pada bidang property, investasi Emas, investasi uang dan banyak lagi yg mungkin tidak bisa saya sebutkan satu-persatu.

Mari kita budayakan Menabung….karena :